- Durian Bawor, Penantang Durian Montong Dengan Cita....
- 7 Cara Menanam Rambutan Rapiah Agar Tumbuh Optimal....
- Bibit Sirsak Ratu....
- 6 Manfaat Rambutan Binjai, Mampu Meningkatkan Daya....
- 7 Cara Menanam Alpukat Hass Agar Mampu Tumbuh Subu....
- 8 Hama Rambutan Binjai Yang Sering Menyerang dan C....
- 5 Kelebihan Kelapa Kopyor, Kelapa Ubnormal Dengan ....
- 8 Cara Menanam Kelengkeng New Kristal Dalam Pot Ag....
6 Cara Menanam Alpukat Mentega Agar Tumbuh Optimal dan Cepat Berbuah
Stok | Tersedia |
Kategori | Tanaman Buah |
6 Cara Menanam Alpukat Mentega Agar Tumbuh Optimal dan Cepat Berbuah
Tidak Ribet, 6 Cara Menanam Alpukat Mentega Agar Tumbuh Optimal dan Cepat Berbuah
Cara Menanam Alpukat Mentega – Tanaman buah pemilik nama latin Presea Americana Mil ini memiliki keunggulan dimana daging buahnya lebih tebal jika dibanding daging alpukat pada umumnya. Dagingnya ini tampak semakin menarik karena hiasi warna kuning bersih layaknya mentega yang sangat cantik dilihatnya.
Tak hanya itu saja, Buah alpukat mentega juga terkenal akan teksturnya yang lembut, tanpa serat serta memiliki aroma yang sangat khas.
Buah alpukat mentega alpukat banyak dimanfaatkan sebagai buah meja, campuran es buah dan aneka jus. Si buah kuning emas yang satu ini dijamin nggak akan mengecewakan Anda sejak gigitan pertama. Selain lebih tebal, dagingnya yang lembut benar-benar mampu menggantikan mentega.
Alpukat Mentega merupakan salah satu varietas alpukat unggulan yang berasal dari Meksiko. Secara fisik, tanaman alpukat mentega ini mempunyai tampilan yang hampir sama dengan jenis alpukat unggulan lainnya seperti alpukat wina dan alpukat aligator. Bibit alpukat mentega sangat cocok ditanam di dataran tinggi dengan ketinggian maksimal 1,500 m dpl.
Kondisi lingkungan yang disukai oleh si kuning mentega ini adalah lingkungan suhu antara 15 hingga 30 derajat Celcius dengan curah hujan 5 sampai 6 bulan basah. Pohon alpukat mentega mampu berbuah saat usia 2 tahun – 3 tahun dengan perawatan yang maksimal.

Cara Menanam Alpukat Mentega
Syarat Tumbuh Alpukat Mentega
- bibit alpukat mentega dapat tumbuh di dataran rendah ataupun tinggi. Namun ketinggian ideal untuk menghasilkan hasil yang maksimal adalah dengan ketinggian 200 hingga 1000 meter diatas permukaan air laut.
- Bibit alpukat mentega membutuhkan curah hujan yang cukup untuk membantu pertumbuhannya yakni curah hujan 750 – 1000 mm per tahun
- Pohon alpukat mentega dapat tumbuh dengan baik pada daerah dengan suhu idealnya 12,8 – 28,3 derajat celcius.
- pohon alpukat mentega memerlukan sinar matahari melimpah dengan intensitas cahaya antara 40 – 80 %.
- Penyerbukan bunga alpukat mentega terjadi dengan bantuan angin.
Berikut ini tatacara menanam Buah Alpukat dengan benar,agar tumbuh optimal dengan hasil memuaskan:
1. Pemilihan Bibit Unggul
Hal pertama yang harus dipersiapkan dalam bertanam alpukat mentega adalah pemilihan bibit unggul. Dalam memilih bibit alpukat mentega sebaiknya memilih dari hasil perbanyakan vegetatif melalui okulasi atau sambung pucuk.
Hal ini bertujuan untuk mendapatkan bibit alpukat mentega yang memiliki sifat yang sama dengan induknya. Pilihlah bibit alpukat aligator dengan tampilan fisik yang sehat, tegak, segar, memiliki perakaran yang kuat dan tidak terserang hama dan penyakit.
2. Pengelolahan Lahan
Lahan tanam hendaknya berupa tanah yang gembur, cukup lembap tetapi tidak tergenang air, subur dengan unsur hara yang tinggi, serta tidak mengandung terlalu banyak bahan organik. Tanah yang terlalu lembap atau tergenang air menimbulkan risiko bibit membusuk. Tingkat keasaman atau pH tanah yang baik berkisar antara 6 – 6,5.
Bersihkan lahan tanam dari gulma atau tanaman pengganggu lainnya, pepohonan, dan bebatuan. Gemburkan dengan cangkul atau bajak, lalu cangkul halus 2 – 3 kali. Buat bedengan agar tanah di sekitar pohon Alpukat mentega lebih tinggi dari lahan di sekitarnya.
Tujuannya untuk menghindari genangan air pada musim hujan atau akibat dari penyiraman rutin. Buat lubang tanam berukuran 60 x 60 cm dengan kedalaman 60 – 80 cm.
3. Penanaman Bibit
Jika menanam lebih dari satu pohon, jarak yang aman adalah 6 x 6 meter. Isi lubang dengan pupuk organik (kompos/Pupuk kandang) hingga 2/3 penuh.
Hindari pupuk kimia karena dapat memengaruhi hasil panen, terutama jika Anda menanam pohon alpukat mentega sebagai tanaman obat. Biarkan lubang tanam selama 3 – 4 minggu hingga pupuk benar-benar meresap dalam tanah.
Pindahkan bibit yang sudah disiapkan ke lubang tanam. Buka polybag dengan perlahan dan hati-hati agar media tanam yang menyertai bibit dalam polybag tidak hancur. Masukkan bibit dan media tanahnya ke dalam lubang tanam, timbun dengan sisa tanah galian, padatkan. Sirami dengan rutin untuk menjaga kestabilan tanah agar tidak lembap tetapi juga tidak kering.
4. Pemeliharaan Tanaman
- Penyiraman : Bibit alpukat Mentega yang baru ditanam memerlukan banyak air, sehingga penyiraman perlu dilakukan setiap hari. Waktu yg tepat untuk menyiram adalah pagi / sore hari. Namun, saat musim penghujan penyiraman tidak perlu dilakukan lagi.
- Penyiangan : Gulma adalah tumbuhan yang tumbuh tidak dikehendaki. Gulma akan menjadi kompetitor bibit alpukat dalam menyerap nutrisi di dalam tanah. Agar tanaman alpukat wina tumbuh dengan baik maka gulma-gulma tersebut harus disiangi secara rutin. Proses penyiangan dilakukan dengan cara mencabut gulma dan rumput liar yang tumbuh disekitar bibit alpukat Mentega dengan menggunakan cangkul atau dengan manual.
- Penggemburan Tanah : Tanah sebagai media tanam yang berada di sekitar perakaran lama kelamaan akan mengalami kepadatan sehingga rongga udara dan air di dalam tanah akan berkurang. Hal ini akan berdampak terganggunya akar tanaman alpukat Mentega untuk menyerap nutrisi dengan baik. Oleh karena itu, tanah di sekitar tanaman perlu digemburkan secara periodik. Proses pengemburan dapat menggunakan bantuan alat cangkul dan sejenisnya. Lakukan secara perlahan dan hati-hati agar tidak memutus akar tanaman alpukat Mentega.
- Pemangkasan Tanaman : Pemangkasan hanya dilakukan pada cabang-cabang yang tumbuh terlalu rapat atau ranting-ranting yang mati. Pemangkasan dilakukan secara hati-hati agar luka bekas pemangkasan terhindar dari infeksi penyakit dan luka bekas pemangkasan sebaiknya diberi penutup luka seperti parafin cair.
5. Tahap Pemupukan
Bibit yang baru ditanam disirami dua kali sehari karena masih membutuhkan banyak air untuk pertumbuhannya. Tetapi jika hujan, tanaman Alpukat Mentega tidak perlu lagi disirami. Rajinlah menyiangi gulma dan tanaman pengganggu lainnya. Apabila tanah memadat karena proses penyiraman, gemburkan kembali dengan hati-hati agar akar tidak sampai putus terkena cangkul.
Pemangkasan diperlukan untuk berbagai tujuan. Ketika tanaman alpukat mentega Anda sudah mencapai ketinggian 15 – 20 cm, pangkas bagian paling ujung dari batang. Tujuannya adalah untuk merangsang tumbuhnya tunas baru pada batang alpukat mentega.
Pangkas pula cabang-cabang yang sudah mati atau tumbuh terlalu rapat. Cabang yang terlalu rapat akan menghalangi sinar matahari mencapai seluruh bagian tanaman. Beri fungisida pada bagian bekas pangkasan agar tidak terinfeksi jamur atau penyakit. Apabila bunga mulai muncul, kurangi daun dengan memangkas bagian yang tidak berbunga sehingga nutrisi yang diserap pohon Alpukat mentega dari tanah di bawahnya dapat difokuskan pada bunga dan bakal buah.
Pemupukan lanjutan dilakukan teratur sebanyak 4 kali dalam setahun agar nutrisi tercukupi. Dosis yang diberikan tergantung umur tanaman. Dapat menggunakan pupuk urea, TCL, atau KCL. Tetapi, sebaiknya gunakan pupuk alami atau organik. Pemupukan awal berguna untuk proses pertumbuhan, kemudian setelah tanaman alpukat mentega sudah cukup dewasa, berikan pupuk organik perangsang buah.
Cara memberikan pupuk adalah dimasukkan ke dalam lubang yang dibuat melingkar di bawah tajuk tanaman dengan kedalaman 30 – 40 cm.
Adapun hama yang biasanya menyerang tanaman Alpukat mentega, antara lain, ulat, kupu-kupu gajah, kutu putih, dan tungau merah. Tanggulangi dengan menyemprotkan fungisida organik dari bahan daun cipluka, daun bandosan, dan daun kirinyuh.
6. Tahap Panen
Buah alpukat mentega dapat dipanen 6 – 7 bulan setelah berbunga. Potong buah dengan menggunting tangkainya dari cabang. Buah yang matang warna kulitnya tua dan tidak mengilat. Jika diguncang, bagian dalamnya seperti kosong karena ada ruang di antara biji dengan daging buah.
Demikianlah informasi tentang cara tepat budidaya alpukat Mentega dengan baik dan benar,Agar tanaman alpukat wina mampu tumbuh dengan optimal dan cepat berbuah ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya pemilihan bibit unggul, pengolahan lahan, penanaman bibit, perawatan tanaman dan tahap panen. Semoga artikel tersebut dapat menambah wawasan kita tentang alpukat Mentega dan diharapkan anda dapat mencobanya sendiri dirumah. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
Tags: alpukat mentega, alpukat mentega dalam pot, bibit alpukat mentega, buah alpukat mentega, budidaya alpukat mentega, cara menanam alpukat mentega, cara tanam alpukat mentega, menanam alpukat mentega, panen alpukat mentega, pemupukan alpukat mentega, perawatan alpukat mentega, tanaman alpukat mentega
6 Cara Menanam Alpukat Mentega Agar Tumbuh Optimal dan Cepat Berbuah
Dilihat | 60 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
6 Manfaat Alpukat Yellow Vietnam, Ternyata Mampu Mengurangi Resiko Keguguran Manfaat Alpukat Yellow Vietnam – Alpukat yellow vietnam memang dikenal dengan tampilan buahnya yang berwarna kuning. Buah alpukat Yellow Vietnam juga dikenal memiliki citarasa yang gurih, enak, sehingga banyak diolah menjadi jus, campuran salad, atau dimakan secara langsung. Makin enak jika dicampur dengan madu dan… selengkapnya
*Harga Hubungi CS5 Kelebihan Alpukat Kelud, Punya Ukuran Buah Jumbo, Cepat Berbuah dan Cocok Tabulampot Kelebihan Alpukat Kelud – Alpukat kelud merupakan salah satu jenis alpukat unggulan yang sempat buuming pada tahun 2020. Alpukat kelud ini, populer akan kemampuannya berbuah denga optimal walaupun ditanam didalam pot. Alpukat kelud termasuk jenis alpukat mentega jumbo yang mulai banyak diburu… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBibit Alpukat Tanpa Biji – Bibit Tanaman Alpukat Unggul Cepat Berbuah Dengan Daging Tebal Tanpa Biji Sebagai Hasil Modifikasi Genetik Bibit Alpukat Tanpa Biji – Alpukat Tanpa Biji merupakan jenis alpukat langka dan terbilang unik. Pada umumnya, buah alpukat memiliki biji berukuran besar. namun berbeda dengan jenis alpukat yang satu ini. Alpukat Tanpa Biji mempunyai… selengkapnya
Rp 85.000 Rp 95.0007 Kelebihan Alpukat Bullfrog, Alpukat Lokal Dengan Ukuran Jumbo, Daging Mentega dan Rekomended Budidaya Skala Komersial Kelebihan Alpukat Bullfrog – Alpukat Bullfrog adalah salah satu jenis alpukat lokal unggulan yang berasal dari daerah Gonoharjo, Kendal. Alpukat bullfrog jug sudah terbukti mampu tumbuh dan berbuah dengan baik di iklim Indonesia. Alpukat Bullfrog memiliki kulitnya mirip Katak… selengkapnya
*Harga Hubungi CS7 Kelebihan Alpukat Kendil, Alpukat Mentaga Dengan Ukuran Jumbo, Cepat Berbuah dan Tahan Hama Ulat Kelebihan Alpukat kendil – Alpukat kendil merupakan salah satu jenis alpukat yang sudah tidak asing lagi bagi para penghobiis tanaman buah alpukat, pasalnya buah alpukat ini terkenal dengan buahnya yang super jumbo, tekstur pulen dan tak berserat. Tanaman buah alpukat… selengkapnya
*Harga Hubungi CS5 Jenis Alpukat Jumbo Terbaik, Citarasa Gurih, Berbuah Lebat dan Memiliki Prospek Bisnis yang Bagus Jenis Alpukat Jumbo – Alpukat merupakan salah satu buah yang disukai hampir semua orang. Selain tekstur daging buahnya lembut dan citarasanya yang gurih serta nikmat, buah alpukat juga punya banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Indonesia sendiri punya banyak varietas alpukat… selengkapnya
*Harga Hubungi CS5 Kelebihan Alpukat Thanh Bich, Ukuran Buah Jumbo, Berbuah Lebat dan Cocok Budidaya Skala Komersial Hingga Tabulampot Kelebihan Alpukat Thanh Bich – Alpukat Thanh Bich adalah salah satu jenis alpukat unggulan dari negara vietnam yang terkenal sangat besar daan terdaftar sebagai buah alpukat terbesar di Vietnam. Bayangkan saja, berat maksimum yang mampu dicapai buah alpukat… selengkapnya
*Harga Hubungi CS7 Cara Menanam Alpukat Kendil Agar Tumbuh Optimal dan Cepat Berbuah Hingga Berbuah Lebat Menanam Alpukat Kendil – Alpukat Kendil memiliki keunggulan ukuran buahnya yang besar, menggelembung dibagian bawah layaknya sebuah periuk kendil. Berat satu buah alpukat kendil ini rata-rata mencapai 600 gram / buah, bahkan pernah ada yang mencapai 1,8 kg / buah. Tidak… selengkapnya
*Harga Hubungi CS6 Cara Menanam Alpukat Aligator Agar Tumbuh Optimal dan Dapat Berbuah Dengan Lebat Menanam Alpukat Aligator – Alpukat Aligator merupakan salah satu alpukat yang cukup unik. Berbeda dengan alpukat pada biasanya. Buah alpukat aligator tersohor akan bentuk unik dan ukuran buah alpukat aligator juga terkenal denga ukuran buahnya yang jumbo. Bobot satu buahnya bisa mencapai… selengkapnya
*Harga Hubungi CS6 Cara Menanam Alpukat Pluwang Agar Tumbuh Subur, Cepet Berbuah dan Menghasilkan Buah Dengan Optimal Menanam Alpukat Pluwang – Alpukat pluwang ini memiliki keunggulan dengan ukuran buahnya yang super jumbo, dengan bobot satu buah alpukat hawai jumbo ini bisa mencapai berat 2 kg/buah. dengan daging buah alpukat pluwang ini tergolong tebal dengan tekstur yang lebih… selengkapnya
*Harga Hubungi CS
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.