Beranda » Blog » 6 Cara Menanam Mangga Chokanan Agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

6 Cara Menanam Mangga Chokanan Agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

Diposting pada 28 August 2024 oleh Rawabibit29 / Dilihat: 19 kali

6 Cara Menanam Mangga Chokanan Agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

Cara menanam Mangga Chokanan

Cara Menanam Mangga Chokanan – Mangga chokanan merupakan jenis mangga unggulan yang berasal dari Thailand. varietas mangga ini telah terbukti mampu tumbuh dan berbuah baik di Indonesia. Buah Mangga chokanan populer akan citarasanya sangat manis seperti madu, tak heran banyak masyarakat Indonesia yang menyukai mangga ini.

Selain itu, bentuk sosok tanamannya lebih rapat dan teratur sehingga cocok ditanam di pekarangan, Keunggulan lain dari mangga chokanan ini adalah kemampuan untuk  berbuah hingga 2-3 kali dalam setahun.

Selain itu, pohon mangga chokanan ini memiliki tingkat produktivitas yang tinggi hingga mencapai 160 buah per pohon.  Tak heran banyak petani yang berburu bibit mangga chokanan ini untuk dibudidayakan secara komersial.

Syarat Tumbuh Mangga Chokanan

  • Bibit Mangga Chokanan dapat tumbuh subur pada daerah dataran rendah dan menengah dengan ketinggian tidak lebih dari 600 mdpl.
  • Suhu ideal untuk pertumbuhan tanaman Mangga Chokanan adalah 24-30 derajat celcius dan curah hujan sekitar 750-2000 mm/tahun.
  • Bibit Mangga Chokanan sebaiknya ditanam pada daerah yang memiliki bulan basah rata-rata 2-4 bulan dan bulan kering rata-rata 8-10 bulan.
  • Hal tersebut dikarenakan Mangga Chokanan akan mudah terserang hama dan penyakit serta bunga atau buah akan mengalami kerontokan jika bibit ditanam pada daerah basah yang banyak turun hujan.
  • Tanaman Mangga Chokanan menyukai jenis tanah yang gembur mengandung pasir dan lempung dalam jumlah yang seimbang serta banyak mengandung unsur hara.
  • Derajat keasaman tanah (pH tanah) yang cocok untuk penanaman mangga chokanan adalah sekitar 5,5-8. Jika pH dibawah 5,5 sebaiknya media tanam (tanah) diberikan kapus dolomit. (4)
  • Mangga Chokanan merupakan salah satu jenis mangga unggulan yang berasal dari negara Thailand.

Cara Menanam Mangga Chokanan

Mangga chokanan dikenal memiliki tingkat adaptasi yang baik, bibit mangga chokanan dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah hingga dataran tinggi.

Menanam mangga chokanan terbilang cukup mudah, sama seperti mangga pada umumnya. Berikut ini adalah panduan budidaya mangga chokanan yang cocok ditanam di pekarangan.

1. Pemilihan Bibit Unggul

Hal paling penting yang perlu diperhatikan dalam budidaya mangga chokanan dalah bibit kualitas unggul. Hal ini dilakukan supaya menghasilkan buah yang berkualitas juga.

Pilih bibit mangga chokanan yang berasal dari hasil okulasi atau cangkok. Bibit mangga chokanan yang dipilih sebaiknya telah berumur enam bulan atau lebih. Selain itu, bibit mangga chokanan terbebas dari serangan hama dan penyakit serta tidak cacat.

2. Pengolahan Lahan

Lahan tanam yang akan digunakan untuk budidaya mangga sebaiknya bersih dari tunggul pohon, pepohonan, semak belukar, dan juga gulma. Pengolahan tanah pada lahan tanam sebaiknya dilakukan sebelum musim penghujan.

Pengolahan tanah pada lahan tanam dilakukan sebelum musim hujan. Jarak ideal untuk penanaman bibit mangga adalah sekitar 3×3 meter atau 5×6 meter untuk bibit mangga yang berasal dari hasil okulasi.

  • Buat lubang tanah berukuran 60x60x60 cm. Biarkan terbuka selama 1 – 2 minggu.
  • Campur sisa tanah galian dengan pupuk kandang sebanyak 10 kg ditambah dengan 100 gram pupuk NPK 15:15:15.
  • Masukkan tanah campuran tersebut ke lubang tanam dimasukkan kedalam lubang tanam hingga menggunduk.
  • Diamkan selama kurang lebih 2 – 3 minggu sebelum penanaman.

3. Tahap Penanaman

Waktu yang tepat untuk melakukan penanaman bibit mangga chokanan adalah pada awal musim penghujan, namun jika air irigasi tersedia maka penanaman bibit mangga dapat dilakukan kapan saja.

Proses penanaman bibit mangga chokanan sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari. Hal ini bertujuan agar proses adaptasi bibit mangga chokanan lebih optimal.

4. Tahap Perawatan

Secara umum tahap perawatan bibit mangga chokanan hampir sama dengan jenis mangga varietas lainnya. beberapa hal yang perlu diperhatikan antaralain : penyiraman, pemangkasan dan penyiangan.

Penyiraman dilakukan pada awal penanaman, sebaiknya penyiraman dilakukan secara teratur, setiap pagi dan sore hari, tergantung kondisi cuaca setempat. Demikian juga ketika musim kemarau, penyiraman dilakukan dua kali sehari karena media tanam akan cepat mengering.

Penyiangan mangga chokanan biasa dilakukan pada waktu penggemburan dan pemupukan. penggemburan dilakukan pada awal musim hujan. Penggemburan tanah pada tanaman asal cangkokan jangan dilakukan terlalu dalam karena dapat merusak akar.

Pemangkasan bertujuan untuk merangsang tunas baru muncul secara bersamaaan, mengurangi kelembapan, percabangan kokoh dan tersebar merata keseluruh penjuru angin, serta mempercepat tanaman berbuah.

5. Tahap Pemupukan

Saat Tanaman memasuki umur 3 – 4 bulan : lakukan pemupukan dengan pupuk urea sebanyak 100 – 150 g per pohon. Caranya, pupuk ditaburkan tipis pada parit secara melingkar di bagian bawah lingkaran tajuk dan ditimbun tanah, kemudian diairi sesegera mungkin.

Saat Tanaman umur 1 tahun : Berikan pupuk kandang sebanyak 15 kg perpohon. Pemupukan tersebut diberikan enam bulan sekali, yakni pada awal dan akhir musim hujan. Cara pemupukan dengan membenamkan pupuk dalam parit melingkari batang pohon (dibawah tajuk tanaman). Setelah pupuk dimasukkan, tanah diaduk-aduk dengan cangkul supaya tercampur merata dangan tanah dibawahnya, lalu parit ditutup tanah.

Saat Tanaman menjelang berbunga : tanaman mangga yang siap berbunga membutuhkan pupuk dengan komposisi fosfor dan kalium yang tinggi. Tujunnya untuk merangsang pembungaan. Berikan NPK 15:15:15 sebanyak 1 – 2 kg/ pohon ditambah NPK 8:24:24 atau NPK 1:30:40 sebanyak 100 – 200 g/pohon atau NPK 8:16:24 dengan dosis 100 – 150 g/pohon.

6. Tahap Panen

Dengan perawatan yang baik, bibit mangga chokanan akan mulai belajar berbuah setelah berumur 1-2 tahun setelah tanam. Buah mangga chokanan dapat dipanen saat sudah berumur 70-80 hari sejak berbunga. Pemanenan sebaiknya dilakukan sebelum buah matang dipohon.

Ciri-ciri buah mangga siap dipanen adalah warna kulit berubah kuning, tekstur buah menjadi lebih halus, dan jika diketuk akan terdengar suara nyaring.

Pemanenan buah mangga chokanan sebaiknya dilakukan pada pukul 09.00 sampai 15.00. Karena pada waktu tersebut tekanan turgor sedang rendah sehingga getah mangga tidak banyak keluar

Demikianlah informasi tentang 6 budidaya mangga chokanan agar mampu tumbuh subur dan berbuah lebat sepanjang tahun. Adapun beberapa tahapan yang perlu diperhatkan antara lain pemilhan bibit unggul pengolahan lahan, penanaman pemupukan dan tahap panen. Semoga dapat bermanfat untuk kita semua.

Tags: , , , , , , , , , , , ,

Bagikan ke

6 Cara Menanam Mangga Chokanan Agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

6 Cara Menanam Mangga Chokanan Agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: