6 Cara Menanam Cabai Dalam Pot Agar Tumbuh Subur dan Menghasilkan Hasil Panen Melimpah
6 Cara Menanam Cabai Dalam Pot Agar Tumbuh Subur dan Menghasilkan Hasil Panen Melimpah
Menanam Cabai Dalam Pot – Cabai merupakan salah satu jenis komoditas pertanian yang memiliki harga yang sangat fluktuasi. Bahkan menjelang hari-hari besar seperti lebaran, harga cabe pasti melonjak sangat tinggi. Sayuran cabe ini banyak digunakan sebagai bumbu masak.
Sayuran cabai senediri memiliki beberapa jenis mulai dari cabai merah besar dan cabe merah keriting, cabe rawit, cabe hijau dan lain sebagainya. Selain ditanam langsung ditanah, sayuran cabai ini juga dapat dibudidayakan di dalam pot.
Menanam cabai dalam pot cukup mudah dan menyenangkan. Apalagi ketika berbuah, tanaman ini dapat menghiasi taman rumah. Warnanya yang merah mencolok sangatlah indah dipandang.
Sayuran cabai dapat tumbuh dengan baik di dataran rendah hingga dataran tinggi dengan ketinggian ideal 0-1400 mdpl. Namun untuk dataran tinggi, sayuran cabe dapat bisa tumbuh namun produksinya tidak maksimal.
Suhu optimal untuk sayuran cabai ada pada kisaran 24-27oC, namun masih bisa tahan terhadap suhu yang lebih dari itu. Sifat tersebut tergantung dari jenis varietas cabe. Selain itu, sayuran Cabai bisa tumbuh pada musim kemarau asal selalu disiram sehingga kebutuhan air terpenuhi.
Menanam cabai dalam pot bisa menjadi solusi tepat untuk anda yang ingin bertanam sayuran cabe, selain tidak memerlukan lahan yang luas, budidaya cabe polybag juga tergolong sangat mudah dalam perawatanannya. cukup lakukan penyiraman dan pemupukan secara teratur untuk menunjang pertumbuhan dan pembuahannya.
Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam menanam sayuran cabai dalam Pot Agar cepat berbuah :
1.Pemilihan Benih
Langkah awal dalam menanam cabai di dalam polybag adalah memilih benih cabai yang berkualitas unggul. Benih cabe bisa didapatkan dengan cara membeli di toko benih. Benih cabe yang diperoleh dari membeli, sebaiknya dari produsen benih yang terpercaya sehingga mendapatkan benih Cabe yang berkualitas.
2.Penyemaian Benih
Cara menanam cabe dalam polybag sebaiknya tidak langsung dilakukan dari benih atau biji. Pertama-tama benih cabe harus disemaikan terlebih dahulu. Proses penyemaian ini gunanya untuk menyeleksi pertumbuhan benih, memisahkan benih yang tumbuhnya kerdil, cacat atau berpenyakit. Selain itu juga untuk menunggu kesiapan bibit sampai cukup tahan ditanam di tempat yang lebih besar.
Tempat persemaian bisa berupa polybag ukuran kecil (8×9 cm), daun pisang, baki (tray) persemaian, atau petakan tanah. Adapun media penyemaian adalah campuran tanah, arang sekam dan kompos atau pupuk kandang dengan perbandingan 2:1:1. Jika tidak ada arang sekam, gunakan tanah dan kompos dengan perbandingan 1:1.
Sebelum dicampurkan, tanah, arang sekam dan kompos tersebut diayak agar halus. Setelah halus dimasukkan ke dalam polybag. Media penyemaian diberi naungan untuk menghindari terik matahari dan air hujan. Akan lebih baik jika tempat penyemaian diberi jaring pelindung hama atau serangga. Susun polybag yang telah diisi media semai dalam naungan tersebut.
Sebelum ditanam di polybag, rendam biji Cabe dengan air hangat selama kurang lebih 3 jam. Biji yang mengapung sebaiknya dibuang dan biji yang tenggelam itulah yang dijadikan benih pembibitan.
Setelah itu, masukkan setiap biji Cabe ke dalam lubang di polybag sedalam 0,5 cm (jangan ditabur). Jika biji sudah masuk lubang, tutup dengan kompos halus. Basahi sedikit media tanam agar kelembabannya terjaga.
Untuk perawatan pembibitan, siram polybag pembibitan setiap pagi dan sore hari. Cara menyimpannya adalah tutup permukaan polybag dengan kertas koran kemudian siram hingga basah.
Buka kertas koran tersebut setelah biji tumbuh atau dalam perhitungan umum 3 hari setelah penaburan benih. Bibit Cabe siap ditanam ketika berumur 21-24 hari dalam persemaian atau setelah tumbuh 3-4 helai daun.
3.Penyiapan Media Tanam
Pilih polybag yang berukuran diatas 20 cm, agar media tanam cukup kuat menopang pertumbuhan tanaman cabe yang rimbun. Media tanam yang digunakan adalah campuran antara tanah, pupuk kandang dan arang sekam dengan komposis 1:1:1.
Buat media tanam sehalus mungkin dengan cara mengayaknya. Campurkan sekitar 3 sendok NPK dalam setiap polybag. Aduk hingga campuran tersebut benar-benar rata. Lapisi bagian dalam polybag dengan sabut kelapa, pecahan genteng, atau pecahan styrofoam. Gunanya agar air tidak menggenangi daerah perakaran tanaman.
4. Penanaman Cabe
Proses penanaman Cabe dilakukan dengan cara memindahkan bibit cabe dari media persemaian ke media tanam polybag yang telah dipersiapkan. Penanaman ini dilakukan setelah bibit berumur 21 hari atau sudah memiliki 3-4 helai daun. Waktu penanaman Cabe sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau pada sore hari. Hal ini untuk menghindari stress pada tanaman Cabe. Penanaman harus berlangsung serentak untuk menghindari terganggunya proses tumbuh.
Cara menanamnya adalah dengan membuka atau menyobek polybag semai. Upayakan agar media semai jangan sampai terpecah atau terberai. Buat lubang tanam di media tanam polybag sedalam 5-6 cm.
Kemudian masukkan bibit Cabai beserta media tanamnya yang menempel di perakaran ke dalam lubang tanam. Setelah tertanam, siram tanaman secukupnya untuk mempertahankan kelembaban.
5.Tahap Perawatan Cabe
Agar bibit cabe mampu tumbuh dengan baik dan cepat berbuah diperlukan perawatan dan pemeliharaan secara seksama mulai dari penyiraman, perompesan, pemupukan dan pengendalian hama & penyakit. Berikut ulasannya :
Penyiraman, tanaman cabe sebaiknya disiram sekurang-kurangnya 3 hari sekali. Apabila matahari bersinar terik, siram tanaman setiap hari.
Pengajiran, setelah tanaman cabe tumbuh sekitar 20 cm, berikan ajir bambu. Ajir ini berguna untuk menopang tanaman agar berdiri tegak.
Pemupukan, berikan pemupukan tambahan dengan dosis satu sendok makan NPK per polybag setiap bulannya. Atau apabila ingin menanam cabe secara organik, sebagai gantinya semprotkan pupuk organik cair pada masa pertumbuhan daun dan pertumbuhan buah. Tambahkan satu kepal kompos atau pupuk kandang kambing pada saat tanaman mau berbuah.
Perompesan, tunas-tunas muda yang tumbuh di ketiak daun sebaiknya dihilangkan (dirompes). Perompesan dimulai pada hari ke-20 setelah tanam, perompesan biasanya dilakukan tiga kali hingga terbentuknya cabang. Gunanya agar tanaman tidak tumbuh kesamping ketika batang belum terlalu kuat menopang.
Hama dan penyakit, penggunaan pestisida sebaiknya hanya dilakukan apabila tanaman terlihat terserang hama atau sakit. Apabila terlihat ada hama putih semprot dengan pestida, bila terlihat ada bakal ulat semprot dengan insektisida secukupnya, kalau terlihat jamur gunakan fungisida.
6.Panen Cabe
Cabe mulai dapat dipanen setelah berumur 75-85 hari setelah tanam. Proses pemanenan dilakukan dalam beberapa periode. Pemanenan bisa dilakukan setiap 2 sampai 5 hari sekali, disesuaikan dengan kondisi kematangan buah. Buah Cabe sebaiknya dipetik sekaligus dengan tangkalnya untuk memperpanjang umur simpan. Buah yang dipetik adalah yang berwarna oranye. Lakukan pemetikan pada pagi hari.
Demikianlah informasi tentang cara menanam cabe di dalam pot. Penanaman cabe dalam pot cocok diterapkan pada pertanian sekala kecil atau lahan pekarangan. Bisa diterapkan juga untuk pertanian vertikultur atau urban farming. Semoga bermanfaat.
Tags: bertanam cabai dalam pot, bibit cabai, budidaya cabai, cabai, cabai dalam pot, cara menanam cabai, jual bibit cabai, menanam cabai dalam pot, merawat cabai dalam pot, panen cabai, pemupukan cabai, perawatan cabai dalam pot, sayuran cabai, tanaman cabai
6 Cara Menanam Cabai Dalam Pot Agar Tumbuh Subur dan Menghasilkan Hasil Panen Melimpah
9 Manfaat Mangga Chokanan, Ternyata Mampu Mengurangi Resiko Penyakit Jantung Manfaat Mangga Chokanan – Saat ini Mangga Chokanan sudah mulai... selengkapnya
9 Kelebihan Anggur Dixon Dengan Citarasa Manis, Tingkat Adaptasi Tinggi, Cepat Buah Dan Sangat Rekomended di Tanam Dalam Pot Kelebihan... selengkapnya
Durian Kaki 3 – Inovasi Untuk Membuat Durian Lebih Cepat Berbuah Walaupun Pohon Masih Pendek Durian Kaki 3 – Durian... selengkapnya
Kelengkeng New Kristal VS Lengkeng Itoh, Jenis Kelengkeng Mana Yang Lebih Unggul Untuk Budidaya Skala Bisnis Kelengkeng New Kristal Vs... selengkapnya
7 Jenis Anggur Tanpa Biji Terbaik Dengan Rasa Istimewa dan Cocok di Budidayakan di Indonesia Jenis Anggur Tanpa Biji –... selengkapnya
7 Kelebihan Alpukat Bullfrog, Alpukat Lokal Dengan Ukuran Jumbo, Daging Mentega dan Rekomended Budidaya Skala Komersial Kelebihan Alpukat Bullfrog –... selengkapnya
Analisis Usaha Kelengkeng New Kristal Yang Sangat Menggiurkan Analisis Usaha Kelengkeng New Kristal – Kelengkeng new kristal adalah jenis tanaman... selengkapnya
5 Cara Menanam Sengon Agar Mampu Cepat Tumbuh Besar dan Menghasilkan Kayu Yang Berkualitas Cara Menanam Sengon – Tanaman sengon... selengkapnya
6 Kunci Budidaya Durian Agar Cepat Berbuah dan Mampu Berbuah Terus-Menerus Kunci Budidaya Durian – Memiliki pohon durian yang tumbuh subur... selengkapnya
5 Jenis Alpukat Populer di Indonesia Dengan Daging Tebal, Citarasa Lezat dan Cocok Untuk Budidaya Skala Komersial Jenis Alpukat Populer... selengkapnya
Bibit Jambu Bajang Leang – Bibit Tanaman Jambu Cepat Berbuah Dari Thailand Dengan Ukuran Besar, Warna Cantik, Tekstur Renyah dan… selengkapnya
Rp 45.000 Rp 75.000Bibit Alpukat BullFrog – Bibit Tanaman Alpukat Unggul, Dari Kendal,Cepat Berbuah Dengan Ukuran Jumbo, Daging Super Tebal, Pulen dan Cocok… selengkapnya
Rp 125.000 Rp 155.000Bibit Jambu Biji Sukun Merah – Bibit Tanaman Jambu Biji Dengan Daging Tebal, Tak Berbiji dan Memiliki Rasa Manis Serta… selengkapnya
Rp 45.000 Rp 65.000Jenis – Jenis Bibit Tanaman Buah Dengan Rasa Paling manis dan Paling Cocok Untuk Dibudidayakan di Dataran Rendah Sebagai penghobi… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBibit Alpukat Kendil – Bibit Tanaman Alpukat Unggul Dengan Ukuran Jumbo, Daging Buah Tebal, Citarasa Gurih dan Punya Produktifitas Tinggi… selengkapnya
Rp 75.000 Rp 125.000Bibit Alpukat Wina – Bibit Tanaman Alpukat Lokal Unggul Dengan Ukuran Jumbo, Citarasa Gurih dan Memiliki Tingkat Produktifitas Tinggi Alpukat… selengkapnya
Rp 75.000 Rp 115.000Tanaman jenis anggrek tanah adalah kelompok anggrek terestrial yang dapat tumbuh dengan baik pada media tanah. Tanaman cantik ini tidak… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBibit Durian Namlung – Bibit Buah Durian Unggul dari Bangka Belitung Dengan Citarasa Manis Legit Dengan Rasa Pahit Yang Kuat… selengkapnya
Rp 85.000 Rp 125.000Bibit Kelengkeng Diamond River – Bibit Kelengkeng Unggul Dari Thailand Cepat Berbuah Dengan Rasa Manis Dan Mampu Berbuah Melimpah Tanpa… selengkapnya
Rp 75.000 Rp 95.000Bibit Kelengkeng Terbaik Kualitas Unggul Kelengkeng New Kristal / Merah / Puangphet / Kateki / Itoh / Diamond River Dengan… selengkapnya
*Harga Hubungi CS
Saat ini belum tersedia komentar.